Pendidikan Teknik Mesiin 1

1. STUDI PELAKSANAAN METODE KARYAWISATA KE INDUSTRI SPARE-PART SEPEDA MOTOR UNTUK MENUMBUHKAN MINAT BERWIRAUSAHA.
2. STUDI DESKRIPTIF IMPLEMENTASI KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN OLEH GURU-GURU DI SMKN 2 BANDUNG.
3. PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN DRILL (LATIHAN) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KOMPETENSI DASAR MELAKUKAN BERBAGAI MACAM PEMBUBUTAN (Penelitian Tindakan Kelas terhadap Peserta Didik SMKN 2 Bandung).
4. HUBUNGAN INTERAKSI BELAJAR MENGAJAR GURU DAN SISWA DENGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK DI SMK NEGERI 2 KOTA BANDUNG No Panggil STM IND h-2009.
5. ANALISIS TINGKAT PENGUASAAN SISWA PADA PELAJARAN PRAKTIKUM DI SMK NEGERI 6 BANDUNG : Pada Proses Pembelajaran Mata Pelajaran Praktikum Mesin Kayu di SMK Negeri 6 Bandung.
6. PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE KANCING GEMERINCING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA No Panggil STM TAH p-2010.
7. HUBUNGAN SIKAP KERJA DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA PROSES LAS BUSUR METAL MANUAL DI SMKN 1 KARAWANG.
8. PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS-GAMES-TOURNAMENT (TGT) TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA DIKLAT PERALATAN DAN BAHAN REFRIGERASI (PBR).
9. FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT YANG DIALAMI MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK MESIN FPTK UPI DALAM PELAKSANAAN PRAKTEK INDUSTRI.
10. KEBERHASILAN PROGRAM PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN) DIHUBUNGKAN DENGAN KESIAPAN SISWA DALAM MENGHADAPI DUNIA KERJA.
11. EVALUASI PELAKSANAAN SEMESTER PENDEK DIKAITKAN DENGAN PERCEPATAN STUDI MAHASISWA.
12. KONTRIBUSI MATA KULIAH TEKNOLOGI SEPEDA MOTOR TERHADAP MINAT MAHASISWA UNTUK BERWIRAUSAHA BIDANG JASA PERAWATAN DAN PERBAIKAN.
13. ANALISA KORELASI MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK TERHADAP PRAKTIK PEMESINAN.
14. HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG KINERJA GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN DASAR KOMPETENSI KEJURUAN DI SMK NEGERI 8 BANDUNG.
15. PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS VIDEOUNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN PESERTADIDIK PADA STANDAR KOMPETENSI MEMELIHARA TRANSMISI DI SMK NEGERI 8 BANDUNG.
16. STUDI KOMPARASI PENGGUNAAN AUTOCAD DAN PENGGUNAAN KOVENSIONAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK DI SMKN 2 BANDUNG.
17. PENGGUNAAN MULTIMEDIA PRESENTASI TIPE STAND ALONE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK MERDEKA SOREANG,JPTM FPTK UPI BANDUNG.
18. PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA DASAR KOMPETENSI KEJURUAN DASAR-DASAR PERMESINAN.
19. PENGARUH KREATIVITAS DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PENANGANAN MATERIAL DI SMK NEGERI 2 BANDUNG.
20. STUDI EVALUASI PROGRAM PRAKTIK KERJA INDUSTRI DI SMK NEGERI 8 BANDUNG.
21. STUDI EVALUASI SARANA DAN PRASARANA PADA MATA PELAJARAN BUBUT DASAR DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 12 BANDUNG.
22. STUDI KOMPARASI ANTARA PENGGUNAAN MEDIA INTERAKTIF DENGAN MEDIA HANDOUT PADA MATERI TOLERANSI SUAIAN MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK.
23. PENGARUH PENGGUNAAN SIMULATOR SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA KOMPETENSI SISTEM STARTER : Studi Kasus Pada Peserta Didik SMK Vijaya Kusuma Kelas XI TKR 2.
24. PENGGUNAAN MULTIMEDIA MODEL TUTORIAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KOMPETENSI DASAR PENGENALAN PROGRAM INVENTOR MATA PELAJARAN CAD.
25. STUDI KELAYAKAN SARANA PRAKTIK TEKNIK KENDARAAN RINGAN DI SMK WIRAKARYA 1 CIPARAY.
26. PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI KELUARGA DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF.
27. KONTRIBUSI PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN KERJA: Studi Deskriptif Terhadap Siswa Program Keahlian Teknik Kendaraan Ringan SMK Negeri 8 Bandung.
28. EFEKTIFITAS PENGGUNAAN CNC SIMULATOR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DALAM MATA PELAJARAN CNC DASAR DI SMKN 6 BANDUNG.
29. EKSPLORASI PEMBELAJARAN KETERAMPILAN OTOMOTIF DI SLBN B PEMBINA SUMEDANG.
30. HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TERHADAP KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU MATA PELAJARAN ALAT UKUR DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DI SMK NEGERI 1 SUMEDANG.
31. PENGARUH MINAT PESERTA DIDIK UNTUK MELANJUTKAN KE PERGURUAN TINGGI TERHADAP PRESTASI BELAJAR PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF.
32. KONTRIBUSI KOMPETENSI SISWA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF TEKNIK KENDARAAN RINGAN TERHADAP KESIAPAN SISWA MEMASUKI DUNIA KERJA.
33. PENGGUNAAN MULTIMEDIA MODEL TUTORIAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KOMPETENSI DASAR MENYIAPKAN PIRANTI SISTEM PENDUKUNG CAD.
34. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DIRECT INSTRUCTION UNTUK MENINGKATKAN EFEKTIVITAS WAKTU KERJA PRAKTIK PADA STANDAR KOMPETENSI MELAKUKAN PENGELASAN DASAR.
35. STUDI MISKONSEPSI PADA KOMPETENSI DASAR MEMELIHARA KOMPONEN SISTEM BAHAN BAKAR PADA MOTOR BENSIN.
36. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5E UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SMK PADA MATA PELAJARAN PRODULTIF.
37. ANALISIS KOMPETENSI MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK MESIN DALAM PELAKSANAAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL).
38. PENERAPAN VIDEO PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PERALATAN BAHAN REFRIGERASI.
39. STUDI DESKRIPTIF RELEVANSI ANTARA KONDISI SARANA DAN PRASARANA DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI DENGAN STANDAR SARANA DAN PRASARANA MENURUT BADAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN : Studi di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri “X” Kabupaten Landak.
40. PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA DIKLAT DASAR KELISTRIKAN TEKNIK REFRIGERASI.
41. KONTRIBUSI PENGALAMAN PRAKTEK INDUSTRI TERHADAP PRESTASI UJI KOMPETENSI SISWA SMKN 12 BANDUNG.
42. ANALISIS SISTEM PELUMASAN ENGINE DAIHATSU GRAN MAX 1.5 PICK UP.
43. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI DALAM MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP LANGKAH KERJA MENGOPERASIKAN MESIN BUBUT SISWA DI SMK : Studi Quasi Eksperimen di SMK Merdeka Soreang.
44. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SISTEM REFRIGERASI.
45. STUDI EKSPLORASI RELEVANSI ANTARA STANDAR KOMPETENSI LULUSAN SMK DENGAN STANDAR KOMPETENSI KERJA NASIONAL INDONESIA (SKKNI): Penelitian di SMK Negeri ‘X’ Kabupaten Landak.
46. STUDI KETERSERAPAN TEMPAT PRAKTIK KERJA INDUSTRI BAGI SISWA PROGRAM STUDI OTOMOTIF SMK NEGERI BANTARKALONG KABUPATEN TASIKMALAYA.
47. FAKTOR-FAKTOR YANG MENGHAMBAT PENYELESAIAN STUDI MAHASISWA NON REGULER FPTK UPI : Studi Kasus Pada Mahasiswa Program Kerjasama Pemerintah Daerah Kabupaten Landak Kalimantan Barat dengan Universitas Pendidikan Indonesia.
48. PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN DEMONTRASI PADA STANDAR KOMPETENSI MENGGAMBAR DUA DIMENSI DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM CAD UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA DI SMK NEGERI 12 BANDUNG.
49. PENGGUNAAN BLOG SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DASAR KOMPETENSI KEJURUAN TEKNIK MESIN DI SMKN 2 BANDUNG.
50. PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA PADA STANDAR KOMPETENSI MEMPERBAIKI SISTEM REM.
51. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT CENTERED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK NEGERI 1 LURAGUNG PADA STANDAR KOMPETENSI MENGGUNAKAN ALAT-ALAT UKUR.
52. STUDI RELEVANSI MATERI MATA KULIAH MATEMATIKA DENGAN MATERI MATA KULIAH KEAHLIAN BIDANG STUDI PRODUKSI DAN PERANCANGAN DI JPTM FPTK UPI.
53. KONTRIBUSI PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP SIKAP KEWIRASWASTAAN SISWA DI SMKN 1 KATAPANG.
54. EFEKTIFITAS MODEL PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X PADA KOMPETENSI DASAR MENGGAMBAR SKETSA DI SMKN 12 BANDUNG.
55. PENGARUH PENGGUNAAN MULTIMEDIA INTERAKTIF TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KOMPETENSI DASAR MENGIDENTIFIKASI KOMPONEN ENGINE SEPEDA MOTOR : Studi Kuasi Eksperimen pada Siswa Kelas X TSM di SMK Negeri 8 Bandung.
56. STUDI PELAKSANAAN STANDAR PROSES DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 TERPADU NGABANG.
57. PERSEPSI SISWA TERHADAP KINERJA GURU KOMPETENSI PROFESIONAL PADA PELAJARAN PEMELIHARAAN BATERAI DI SMK NEGERI 6 KUNINGAN.
58. KONTRIBUSI PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA PADA BIDANG OTOMOTIF : Penelitian Terbatas Pada Siswa kelas XII Teknik Sepeda Motor di SMK Negeri 8 Bandung Tahun Ajaran 2013-2014.
59. KONTRIBUSI HASIL UJI KOMPETENSI TEORI KEJURUAN TERHADAP HASIL UJI KOMPETENSI PRAKTIK KEJURUAN BIDANG KOMPETENSI PEMESINAN PESAWAT UDARA (PPU) DI SMKN 12 BANDUNG.
60. PENGGUNAAN MEDIA ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KOMPETENSI DASAR MENGGUNAKAN ALAT UKUR BERSKALA DI SMK NEGERI 12 BANDUNG.
61. ANALISIS SISTEM SUSPENSI TIPE PEGAS DAUN PADA DAIHATSU GRAN MAX PICK UP 3SZ-VE.
62. HUBUNGAN ANTARA KESIAPAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN PEKERJAAN DASAR TEKNIK OTOMOTIF.
63. STUDI RELEVANSI MATERI MATA KULIAH GAMBAR TEKNIK DAN MATERI MATA PELAJARAN PRODUKTIF SMK PROGRAM KEAHLIAN GAMBAR TEKNIK DENGAN MATERI STANDAR UJI KOMPETENSI.
64. STUDI RELEVANSI MATERI MATA KULIAH PEMESINAN DAN MATERI MATA PELAJARAN PRODUKTIF TEKNIK PEMESINAN DI SMK DENGAN MATERI STANDAR UJI KOMPETENSI.
65. STUDI KOMPARASI HASIL BELAJAR ANTARA KELAS BINAAN ASTRA DENGAN KELAS T-TEP NON OJT (REGULER) PADA KOMPETENSI MEMELIHARA UNIT FINAL DRIVE POROS PENGGERAK RODA BELAKANG SISWA SMK NEGERI 6 BANDUNG.
66. RELEVANSI MATA PELAJARAN MATEMATIKA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF.
67. STUDI KOMPARASI HASIL BELAJAR SISWA YANG MENGGUNAKAN AURORA 3 DIMENSI PRESENTATION DENGAN SISWA YANG MENGGUNAKAN MEDIA ENGINE TRAINER PADA KOMPETENSI MENJELASKAN KONSEP MOTOR BAKAR.
68. PENGARUH PERAN GURU DALAM MEMBIMBING SISWA PADA MATA PELAJARAN PRAKTIKUM PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN SISTEM REFRIGERASI DENGAN HASIL BELAJAR SISWA.
69. KONTRIBUSI NILAI PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP NILAI UJI KOMPETENSI SISWA SMKN 1 SUMEDANG.
70. PENGARUH PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEBSITE TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF DI SMK.
71. ANALISIS SISTEM PENGISIAN ALTERNATOR IC PADA DAIHATSU GRAN MAX PICK UP 1.5.
72. HUBUNGAN ANTARA MINAT MENJADI TEKNISI DENGAN SIKAPNYA TERHADAP PEKERJAAN TEKNISI OTOMOTIF PADA SISWA KELAS XII TKR DI SMK NEGERI 1 CILAKU.
73. MENINGKATKAN SIKAP ENTREPRENEURSHIP SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEACHING FACTORY 6 LANGKAH (MODEL TF-6M).
74. Hubungan antara kreativitas berwirausaha Dengan minat berwirausaha perbengkelan otomotif Pada mahasiswa paket keahlian otomotif.
75. KONTRIBUSI HASIL UJI KOMPETENSI TEORI KEJURUAN TERHADAP HASIL UJI KOMPETENSI PRAKTIK KEJURUAN TEKNIK GAMBAR MESIN DI SMK NEGERI 2 KOTA BANDUNG.
76. HUBUNGAN ANTARA HASIL BELAJAR PRAKTEK INDUSTRI TERHADAP MINAT MENJADI WIRAUSAHAWAN OTOMOTIF PADA SISWA SMK.
77. PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BUBUT LANJUT 1 DI SMKN 12 BANDUNG.
78. PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP KOMPETENSI MELAKUKAN PEKERJAAN DENGAN MESIN BUBUT SESUAI STANDAR INDUSTRI.
79. STUDI ANALISIS KESESUAIAN PEMBELAJARAN DENGAN HASIL BELAJAR PADA STANDAR KOMPETENSI SISTEM REM:Penelitian Deskriptif Hasil Belajar Siswa Kelas XI SMKN 8 Bandung pada Kompetensi Dasar Perbaikan Sistem Rem dan Komponennya.
80. PENERAPAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA XI TKR 1 SMKN 6 BANDUNG PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF MOTOR.
81. STUDI EXPLORASI KESESUAIAN ANTARA KOMPETENSI GURU DI SMK DENGAN STANDAR KOMPETENSI GURU DARI STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN (SNP).
82. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA DIKLAT DKKTM.
83. PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU MENURUT PERSEPSI PESERTA DIDIK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR PADA KOMPETENSI MEMELIHARA/SERVIS SISTEM BAHAN BAKAR BENSIN DI SMKN 6 BANDUNG.
84. HUBUNGAN ANTARA KELOMPOK TEMAN SEBAYA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA DI SMKN 8 BANDUNG.
85. PERKEMBANGAN SOFT SKILLS SISWA PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK SEPEDA MOTOR MELALUI APLIKASI MODEL PEMBELAJARAN TEACHING FACTORY 6 LANGKAH (TF-6M) PADA KOMPETENSI DASAR SERVIS RINGAN.
86. PENERAPAN METODE PRAKTEK TERBIMBING PADA PEMBELAJARAN KETERAMPILAN OTOMOTIF KOMPETENSI CUCI MOBIL DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP).
87. IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN MODELING THE WAY PADA KETERAMPILAN PENCETAKAN FIBERGLASS DI SMK.
88. PENGARUH PENGGUNAAN MULTIMEDIA ANIMASI TERHADAP KETERAMPILAN PEMECAHAN MASALAH MATERI DIAGRAM FASA DALAM PEMBELAJARAN MATA KULIAH MATERIAL TEKNIK.
89. STUDI EKSPLORASI MINAT SISWA SMK DI KOTA BANDUNG :Penelitian Deskriptif pada Siswa SMK Negeri Program Keahlian Teknik Kendaraan Ringan di Kota Bandung.
90. IMPLEMENTASI METODE DEMONSTRASI PADA PEMBELAJARAN OTOMOTIF DASAR PENYETELAN PELK SEPEDA MOTOR DI SMALB.
91. PENGARUH PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MULTIMEDIA ANIMASI TERHADAP PENGUASAAN KONSEP MATERI DIAGRAM FASA PADA MATA KULIAH MATERIAL TEKNIK UNTUK MAHASISWA JPTM.
92. STUDI PENCAPAIAN KOMPETENSI PADA MATA PELAJARAN MEMBACA GAMBAR TEKNIK DASAR DI SMK NEGERI 2 BANDUNG.
93. HUBUNGAN ANTARA WAKTU PEMOTONGAN DENGAN WAKTU PEMESINAN FRAIS PADA UJI KOMPETENSI PRAKTEK KEJURUAN BIDANG PEMESINAN.
94. KORELASI KESULITAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN COMPUTER NUMERICAL CONTROL (CNC) DI SMK NEGERI 12 BANDUNG.
95. STUDI KOMPARASI PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENGGUNAKAN MEDIA REALIA DENGAN MEDIA HANDOUT PADA KOMPETENSI DASAR MENGGUNAKAN ALAT UKUR MEKANIK PRESISI MATA PELAJARAN ALAT UKUR.
96. STUDI KOMPARASI HASIL PEMBELAJARAN OLEH GURU DENGAN HASIL PEMBELAJARAN SIMULATOR CNC OLEH PENELITI.
97. Penggunaan multimedia animasi untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah pada pembelajaran materi bidang geser Mata kuliah material teknik.
98. HASIL BELAJAR KETERAMPILAN OTOMOTIF DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI PADA ANAK DIFABEL DI SMALB-B MAJALENGKA.
99. DESAIN DAN PEMBUATAN BAHAN AJAR BERDASARKAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATA PELAJARAN SISTEM DAN INSTALASI REFRIGERASI.
100. PENGARUH PERSEPSI TERHADAP MOTIVASI BERPRESTASI SISWA PADA PROGRAM KEAHLIAN SEPEDA MOTOR DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TEACHING FACTORY 6 LANGKAH (MODEL TF-6M) DI SMK NEGERI 1 MAJALENGKA.
101. HUBUNGAN ANTARA KEBIASAAN BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISTEM PENGAPIAN: Penelitian Terhadap Siswa Kelas XI Teknik Sepeda Motor di SMK.
102. STUDI PELAKSANAAN DESKRIPSI TUGAS BIMBINGAN GURU PAMONG TERHADAP MAHASISWA PRAKTIKAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) DALAM MENCAPAI KOMPETENSI PEDAGOGIK.
103. TINGKAT KEJENUHAN BELAJAR MAHASISWA KERJASAMA KABUPATEN LANDAK DAN PENYELESAIAN TUGAS AKHIR.
104. KONTRIBUSI NILAI PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP NILAI UJI KOMPETENSI SISWA SMKN 1 SUMEDANG.
105. PENGGUNAAN MULTIMEDIA ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PADA MATERI STRUKTUR KRISTAL.
106. Evaluasi Hasil Belajar Menggunakan Penilaian Autentik Pada Mata Pelajaran Kelistrikan Sistem Refrigerasi.
107. PENGGUNAAN MULTIMEDIA MODEL TUTORIALUNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI AJAR MODIFY KOMPETENSI DASAR MEMBUAT GAMBAR 2 DIMENSI.
108. IMPLEMENTASI METODE LATIHAN KETERAMPILAN/DRILL PADA PEMBELAJARAN KETERAMPILAN VOKASIONAL OTOMOTIF UNTUK SISWA DIFABEL (TUNARUNGU) DI SMALB.
109. HUBUNGAN ANTARA MINAT BACA DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF DI SMK.
110. ESTIMASI ONGKOS PRAKTIK PEMESINAN UNTUK PRODUK UJI KOMPETENSI BUBUT DASAR DI WORKSHOP ISLAMIC DEVELOPMENT BANK.
111. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETERLAMBATAN PENYELESAIAN STUDI MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK MESIN FPTK UPI.
112. IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN KETERAMPILAN LAS BERORIENTASI PRODUK MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP).
113. PENGARUH PENGGUNAAN MODUL TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KOMPETENSI DASAR MENGIDENTIFIKASI SISTEM STARTER.
114. PENERAPAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAPHASIL BELAJAR SISWA SMK.